Pada Hari Kamis (03/06), Unit Pelaksana Teknis Pelabuhan Perikanan Pantai (UPT PPP) Pondokdadap mendapatkan kunjungan dari Biro Perekonomian Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Kunjungan lapang ini dilaksanakan dalam rangka meninjau pelaksanaan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di UPT PPP Pondokdadap. UPT PPP Pondokdadap sendiri ditetapkan sebagai instansi pemerintahan dengan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK BLUD) melalui Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/517/KPTS/013/2017 tentang Penetapan Unit Pelaksana Teknis pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur Penetapan UPT PPP Pondokdadap sebagai PPK BLUD ini memberikan keleluasaan UPT PPP Pondokdadap di dalam mengelola kinerja keuangannya, namun di sisi lain, UPT PPP Pondokdadpa juga dituntut untuk selalu mengembangkan sektor usaha yang memiliki manfaat ekonomi guna mendukung tercapainya pelayanan yang optimal dan bermanfaat bagi para pengguna jasa.
Kegiatan ini diawali dengan sesi diskusi pada ruang rapat yellowfin UPT PPP Pondokdadap dimana Tim Biro Organisasi dan petugas UPT PPP Pondokdadap berdiskusi mengenai gambaran singkat dan potensi perikanan yang ada di UPT PPP Pondokdadap. Diskusi ini dipimpin oleh Bapak Muh. Ichsan Budianto, S.Pi., MT. selaku Kepala UPT PPP Pondokdadap beserta jajaran eselon IV dan staff. Dalam sesi diskusi ini, Biro Perekonomian menekankan agar UPT PPP Pondokdadap dapat mengoptimalkan potensi dari fungsi pemerintahan dan fungsi pengusahaan Pelabuhan Perikanan di dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dan meningkatkan roda perekonomian lokal terutama di kawasan Desa Tambakrejo Kabupaten Malang melalui kegiatan perikanan dan kelautan maupun kegiatan terkait yang mendukung. Keleluasan PPK BLUD dalam mengelola kinerja keuangan seharusnya menjadi peluang bagi UPT untuk selalu berinovasi di dalam memberikan pelayanan dan diversifikasi layanan usaha dalam rangka meningkatkan aktivitas ekonomi yang berkelanjutan di kawasan pelabuhan perikanan. Kunjungan ini dilanjutkana dengan studi lapang dimana tim Biro Organisasi diajak untuk mengunjungi Kios Ikan Nelayan, gudang prosesing, gedung transit shed, dan Tempat Pemasaran Ikan (TPI) untuk memberikan gambaran mengenai proses pendaratan dan distribusi ikan yang didaratkan di UPT PPP Pondokdadap.